Cosa Nostra

Suatu hari Barzini mendapat kabar bahwa salah satu teman karibnya tewas bersama keluarganya di italia , kabarnya mereka terbunuh oleh sekawanan perampok tetapi salah satu anak dari anak temannya itu ada yang lolos dan lari ke Amerika tepatnya Los Santos. Lantas Barzini menyuruh para Soldiers untuk mencari anak tersebut. Cukup lama mencari yang didapat hanya nomer telepon yang memang anak tersebut membawa sebuah telepon genggam langsung saja Barzini mencoba menelpon anak tersebut.

1:

Setelah menelepon dan memberitahukan siapa dirinya Barzini menanyakan lokasi anak tersebut awalnya anak tersebut tidak mau memberitahukan lokasinya tetapi karena Barzini terus mengatakan bahwa dia teman dari ayahnya dan juga Barzini berjanji ke anak tersebut akan menjaganya anak itu pun mulai percaya dan memberitahukan lokasinya yang sedang berada di sebuah restoran donat daerah mall. Setelah mengetahui dimana anak itu berada Barzini langsung mengendarai mobilnya menuju ke restoran donat tersebut.

2:

Setelah sampai Barzini langsung memarkirkan kendaraannya dan langsung masuk ke restoran tersebut. Setelah ia masuk ternyata restoran itu sangat ramai akan sangat sulit untuk mencari anak itu lalu Barzini mencoba menelpon kembali anak tersebut berharap ia dapat mendengar suara handphone dikeramaian tersebut.

3:

Ternyata benar saja setelah ia menelepon anak itu, sebuah handphone langsung berbunyi lalu Barzini menghampiri suara itu dan tepat didepan Barzini kini terlihat seorang pemuda berkulit putih sedang menggengam handphone yang berbunyi. Lantas Barzini menanyakan apakah dia Ares anak dari temannya itu. Anak itu menjawab bahwa ia adalah Ares. Lalu Barzini mengajak dia duduk di bangku kosong dan mulai memberitahukan maksut dia mencari anak itu.

4:

Setelah berbicara panjang lebar mengenai maksut dia mencari anak itu Barzini juga berjanji akan menjaga anak itu seperti anaknya sendiri dikarenakan kota Los Santos yang sangat keras Barzini takut anak itu tidak bisa menjaga diri. Anak itu pun dengan antusias senang dengan penawaran Barzini yang kemudian Barzini mengangkat Ares sebagai anak angkatnya.

Diawali pada tanggal 16 June 2000 , tepatnya pada hari Rabu terjadi kerusuhan hebat di Italy . Allejandro Gigante adalah seorang mafia italy yang berhasil selamat dari kerusuhan hebat tersebut , dia mempunyai dua orang saudara laki-laki yang sama seperti dia seorang mafia yang turut ikut dalam kerusuhan tersebut. Sampai sekarang Allejandro tidak mengetahui keadaan sang saudara.

1:

Allejandropun memutuskan untuk pergi dari italy karena situasi yang sangat tidak bersahabat dengannya karena dia adalah seorang mafia. Semua polisi di Italy mencari siapapun mafia yang berkeliaran agar dibunuh saja. Allejandropun hijrah ke sebuah kota yang katanya aman dari segala kerusuhan. Kota itu adalah los santos , dia pergi ke los santos menggunakan sebuah kereta yang didapatnya diujung kota Italy. Perjalanan kira-kira 5 jam dari italy ke los santos.

2:

Allejandro masih teringat betapa kacaunya kota Italy disaat dia masih ada disana , sepupunya banyak yang dieksekusi oleh polisi Italy . Setibanya di los santos , allejandro bingung karena dia tidak mempunyai saudara disini dan dia tidak punya kendaraan. Allejandro memutuskan untuk pergi dari stasiun , disebuah perjalanan. Tak diduga allejandro menemukan sebuah mobil yang diparkir dibawah lampu yang menerangi gelapnya malam.

3:

Tak menunggu lama , melihat kesempatan ini allejandro langsung "mencuri" mobil yang terparkir dipinggir jalan itu. Beruntungnya mobil itu tidak dalam keadaan terkunci , mobil itu dalam keadaan terbuka jendelanya sehingga allejandro bisa dengan mudah masuk kedalam mobil. Karena allejandro sudah mendapatkan kendaraan secara cuma-cuma , dia bergegas untuk melihat seisi kota menggunakan mobil tersebut. Tiap sudut kota dia datangi , ditemani sejuknya malam makin membawa allejandro semakin tertarik dengan kota ini.

4:

Selesai melihat se isi kota , allejandropun merasa perutnya sangat keroncongan mungkin karena perjalanan yang sangat jauh dari Italy menuju Los santos yang sangat memakan waktu. Akhirnya allejandro memutuskan untuk mencari tempat makanan di sekitaran kota dengan mengendarai mobilnya. Dan pada saat itu dia menemukan sebuah restoran makan yang sangat membuatnya tertarik sehingga dia mampir ketempat restoran itu dan mencicipi makanan yang disediakan disana. Selesai makan dia beristirahat direstoran itu sejenak.

5:

Ahhhh kenyangnya sebut dia dalam hati allejandro. Setelah merasa cukup beristirahat allejandropun memutuskan untuk bergegas pergi dari restoran tersebut. Dia melanjutkan perjalanan dengan melihat lihat sudut kota los santos yang lain . Pada suatu perjalanan tiba tiba allejandro teringat akan suatu perintah yang didapatnya dari saudara kandung laki lakinya. Dia teringat katanya "Jika kita tidak dapat selamat di Italy , coba pergi ke Los santos tepatnya di Palomino creek. Nanti kita akan bertemu disitu , saya pergi dulu ya Alle , abang sayang kamu" Mengingat kejadian itu alle sempat menangis karena dia memikirkan nasib abangnya. Dengan menggunakan gps yang ada di mobil akhirnya allejandro menemukan sebuah desa yang disebut " Palomino Creek "

6:

Saat memasuki desa tersebut , allejandro masih was-was dia masih teringat kejadian di Italy tapi disatu sisi dia meningat petuah dari abangnya bahwa desa ini desa yang damai dan aman jadi tidak ada kerusuhan sama sekali. Pada akhirnya allejandro bergegas untuk mencari sebuah tempat tinggal untuk ditinggali. Beruntung sekali dia , dia membawa sejumlah uang di dompetnya yang cukup untuk membeli rumah minimalis di Palomino Creek . Dan diapun menemukan rumah yang sangat cocok baginya dan tinggal disitu selamanya dengan menaruh mobilnya di garasi yang tersedia disana. Allejandropun langsung tidur dengan pulasnya.  

Suatu hari Barzini menghubungi Ares untuk segera datang kerumahnya untuk membicarakan sesuatu. Setelah beberapa saat Ares pun tiba dirumah Barzini langsung saja Barzini menyuruh Ares untuk duduk dan mulai membicarakan tentang keinginannya melebarkan organisasi hitamnya. Barzini ingin melebarkan dibidang bisnis dan ia punya ide untuk merekruit seorang ahli bisnis yang terdiri dari kalangan Italia. Beberapa hari lalu pada Soldiers memberitahukan bahwa ada seorang ahli bisnis dari kalangan Italia hidup di kota Los Santos namun meskipun dia ahli bisnis nasibnya tidak terlalu baik karena ia sering diganggu oleh berandalan gangster lokal. Hal itu membuat Barzini ingin merekruit orang tersebut sebagai penasihat bisnis organisasinya.

1:

Langsung Barzini menyuruh Ares untuk menemaninya menemui orang tersebut.

2:

Dengan mengendarai Windsor kesayangan Barzini mereka berdua pun sampai di tempat restoran yang dimana restoran itu adalah milik orang ahli bisnis tersebut.

3:

Sesampainya direstoran tersebut Barzini bertanya kepada seseorang yang awalnya dikira sebagai pelayan, Barzini bertanya "apakah yang punya restoran ini ada?" ternyata orang yang ditanya itu adalah orang yang punya restoran ini. Karena kondisi restoran saat itu cukup sepi langsung saja Barzini meminta berbicara langsung ke orang tersebut dan orang tersebut setuju.

4:

Setelah duduk Barzini langsung mengutarakan maksut dan niat ia mengajak orang tersebut berbicara langsung, Barzini bertanya apakah benar orang tersebut sering diganggu oleh gangster gangster lokal dan ternyata benar. Barzini pun menawarkan sebuah kesepakatan yang dimana Barzini menawarkan orang tersebut sebuah keamanan dan persaudaraan tetapi dengan syarat ia harus masuk kedalam organisasi Cosa Nostra, Setelah cukup berpikir orang itu pun setuju.

5:

Setelah Orang itu setuju dengan segala perjanjian Barzini pun segera meninggalkan tempat itu dikarenakan ada beberapa urusan penting dan negoisasi pun berjalan mulus dan Cosa Nostra kini sudah mulai menancapkan kukunya di persaingan bisnis Los Santos

6:

Setelah sukses melakukan negoisasi dengan Bonnie Castello yang kini menjadi ahli bisnis Cosa Nostra, Barzini dan Ares bermaksut untuk menuju ke Willowfield untuk menemui seseorang yang penting. Namun saat dijalan Ares kehilangan kendali saat menyetir yang menyebabkan mobil menabrak sebuah pohon. Untung tidak terlalu parah tetapi mobil Windsor yang mereka tumpangi rusak. Barzini memutuskan untuk membatalkan pertemuan dan menyuruh Ares untuk segera kebengkel untuk memperbaiki mobilnya. Ares pun meminta maaf karena sudah kehilangan kendali dan dia membawa mobil ke bengkel didaerah Unity Station.

1:

Sesampainya dibengkel Barzini menyuruh Ares untuk mencari montir disana , ternyata sebelum Ares mencari ada seorang montir datang menghampiri.

2:

Ares pun langsung mengatakan ke montir bahwa butuh servis perbaikan mobil dan menunjukkan bagian apa saja yang mau diperbaiki. Setelah Ares selesai menunjukkan montir itu langsung mulai bekerja, Barzini pun mulai memperhatikan montir itu.

3:

Tidak disangka montir itu mampu memperbaiki mobil dengan cepat, Barzini pun teringat akan kawan lamanya Flamini Gennardio sesama anggota Cosa Nostra dulu yang menjadi ahli mesin di Cosa Nostra tetapi kawannya itu sudah lama tewas dikarenakan kecelakaan. Tertarik dengan keahlian montir itu Barzini ingin menjadikan montir itu sebagai montir pribadi untuk organisasinya.

4:

Setelah menawarkannya montir itu sempat merendah bahwa ia ragu jika dijadikan montir pribadi karena ia mengaku keahlian dia masih pas pasan. Tetapi Barzini meyakinkan montir itu bahwa dia punya skill montir yang hebat dan ia tidak ingin montir itu menolak penawaranya. Akhirnya pun montir itu setuju untuk bekerja sebagai montir pribadi Cosa Nostra.

5:

Suatu hari Barzini memanggil Ares yang selaku orang kepercayaannya untuk datang kerumahnya. Setelah cukup lama menunggu akhirnya Ares pun datang, Barzini langsung mengutarakan maksut dia memanggil Ares. Barzini mengatakan bahwa kini organisasinya sudah mulai besar sehingga butuh suatu lokasi untuk dijadikan markas besar sehingga mampu menampung seluruh anggota organisasi dan juga membuat nyaman seluruh anggota.

1:

Barzini pun bertanya kepada Ares apakah ia tau dimana tempat yang cukup nyaman, Ares pun berkata bahwa dia tau beberapa tempat yang dinilainya cukup nyaman, Barzini pun senang mendengar hal itu berharap tempat yang dikatakan Ares benar benar nyaman dan cocok akhirnya mereka berdua pun pergi ke lokasi yang diketahui oleh Ares.

2:

Setelah cukup lama mencari tetapi tidak ada satupun tempat yang dinilai cukup baik, Ares membawa Barzini ke daerah Fallen Tree

3:

Di lokasi Fallen Tree tempat ini cukup bagus dan cukup strategis tetapi tetap saja Barzini menilai tempat itu kurang cocok lalu Ares pun menuju ke tempat lokasi terakhir yang dia ketahui didaerah Blueberry

4:

Ternyata itu adalah sebuah pabrik kosong yang sudah tak terpakai, Barzini pun menyuruh Ares untuk masuk untuk melihat lihat keadaan didalam.

5:

Ternyata tempat itu cukup nyaman , luas dan strategis Barzini pun setuju kalau Markas Besar mereka ditetapkan disitu.

6:

Saat sedang menikmati nikmatnya udara segar sore hari, Barzini mengatakan kepada Ares bahwa dia ingin segera memulai bisnis perdagangan narkoba dikota ini. Tampaknya Barzini tidak sabar untuk semakin membuat Cosa Nostra semakin dikenal di kota Los Santos.

1:

Barzini pun menyuruh Ares untuk menuju tempat penyelundupan narkoba yang berada di Iddlewood.

2:

Setelah sampai di tempat penyelundupan narkoba, Barzini pun hendak turun tetapi Ares mencegahnya. Ares memperingatkan Barzini bahwa orang orang didalam tempat penyelundupan kurang ramah terhadap orang asing khususnya kepada orang yang mereka baru lihat, Ares menyarankan Barzini untuk membawa senjata untuk berjaga jaga. Barzini pun menanyakan apakah Ares membawa senjata dikarenakan Barzini tidak membawa senjata apapun. Ares menunjukkan bahwa di dashboard mobilnya ada sebuah deagle beserta pelurunya Barzini pun mengambil deagle tersebut dan menyelipkannya di balik baju.

3:

Disaat mau masuk Barzini menahan Ares, ia menyuruh Ares untuk berjaga jaga saja diluar tidak usah masuk kedalam, Ares pun mengerti dan menjaga diluar.

4:

Didalam saat baru masuk Barzini melihat didalam ada tiga orang, ketiga orang itu langsung menatap Barzini dengan tatapan yang kurang ramah. Tentu saja Barzini terganggu oleh hal tersebut tetapi ia berpikir belum perlu melakukan kekerasan.

5:

Barzini menyampaikan maksut dia datang ketempat itu tetapi ketiga orang itu malah menuduh bahwa Barzini adalah seorang mata mata polisi. Berkali kali Barzini mengatakan bahwa dia bukan mata mata polisi tetapi orang orang itu masih tidak percaya hal itu membuat Barzini kesal lalu kemudian ia segera mengambil deagle yang terselip dibajunya dan menembakkannya ke langit langit ruangan tersebut. Ketiga orang itu kaget bukan kepalang disaat salah satu dari mereka ingin mengambil senjata Barzini menembak kaki orang tersebut dan berteriak dengan suara lantang " Jangan ada yang bergerak!" Ketiga orang itupun diam menciut kaku takut kepada Barzini yang memegang senjata.

6:

Barzini mengatakan bahwa dia ketempat itu untuk berbisnis bukan untuk mencari keributan dan ketiga orang itupun akhirnya mengerti. Barzini pun membuat kesepakatan dengan ketiga orang itu bahwa dia akan selalu ketempat itu untuk mengambil narkoba dan narkoba disana harus selalu tersedia, Orang orang itu pun menggangguk tanda mengerti.

7:

Merasa urusannya ditempat itu sudah selesai Barzini langsung memutuskan pergi dari tempat itu dan berharap semoga bisnis ini berjalan lancar tanpa ada kekerasan.

8:

Setelah beraksi di drug house , Barzini sempat mengambil beberapa bungkusan yang berisi bibit tanaman ganja. Barzini bermaksut untuk menanam ganja tersebut lalu ia menyuruh Ares untuk mencari lokasi yang tepat dan yang tersembunyi dari keramaian untuk lokasi penanaman ganja itu.

1:

Untungnya Ares tau tempat yang aman untuk menanam ganja, lokasi itu ada di sekitar perbukitan bacoon hill, Segera mereka menuju sana. Sesampainya disana Barzini melihat keadaan sekitar memang sangat sepi namun udara disana sangat sejuk.

2:

Barzini pun menanyakan kepada Ares apakah ada sekop di mobil yang mereka tumpangi , untungnya Ares membawa sekop. Barzini menyuruh Ares mengambil sekop sedangkan ia mengecek kondisi tanah didaerah tersebut. Barzini mengecek dengan teliti dan ia menganggap tanah ini subur dan bagus untuk ditanami tanaman. Ares pun datang memberikan sekop kepada Barzini, Setelah menerima sekop Barzini pun langsung menggali tanah untuk memasukkan bibit ganja yang ia punya.

3:

Setelah cukup dalam galian tanah yang ia gali langsung saja Barzini memasukkan bibit kedalam tanah.

4:

Setelah memasukkan bibit kedalam tanah lantas Barzini menutup tanah tersebut dengan sekop. Dan juga ia menyuruh Ares untuk mencari Air sekalian menyiram tanaman tersebut.

5:

Setelah tanaman sudah tertanam dan sudah disiram langsung saja Barzini menyuruh Ares untuk mengambil mobil dan pergi dari tempat itu sekalian menunggu tanaman itu cukup umur untuk dipanen.

6:

Pada suatu malam Barzini menyuruh kepada semua anggota Cosa Nostra untuk berkumpul di markas besar baru mereka. Barzini mengumpulkan mereka untuk memberitahukan beberapa hal dan juga pembagian tugas berdasarkan keahlian masing masing. Beberapa saat kemudian pun para anggota satu persatu mulai datang ke markas besar baru mereka, mereka penasaran apa yang ingin disampaikan oleh boss mereka. Ketika para anggota sampai Barzini pun mengumpulkan mereka dan mulai memulai rapat. Ternyata rapat ini membahas tentang pembagian tugas sesuai dengan keahlian para anggota seperti yang berkeahlian montir dijadikan montir pribadi keluarga dan lain sebagainya.

1:

Suatu malam Barzini sedang berjalan jalan menikmati angin malam dengan Bonnie Castello. Tiba tiba Bonnie menanyakan kepada Barzini apakah saat ini keluarga masih membutuhkan pekerja atau tidak karena ia punya seorang saudara dan ia ingin memasukkan saudaranya kedalam keluarga ini. Barzini pun menyuruh Bonnie untuk membawa orangnya ke hadapan Barzini. Bonnie pun bilang bahwa saudaranya saat ini sedang ada di pom bensin Iddlewood lantas mereka langsung menuju pom bensin Idlewood untuk menemui saudara Bonnie. Sesampainya di Pom bensin Idlewood Ada seorang pemuda memakai sweater putih berdiri di pinggir jalan, Bonnie pun memberitahukan bahwa itu saudaranya lantas langsung dijemputlah saudaranya itu dan disuruh masuk kedalam mobil.

1:

Setelah orang itu masuk Barzini menyuruh Bonnie untuk mengunci seluruh pintu, lalu Barzini mengintrogasi orang tersebut. Awalnya orang itu takut tetapi di yakinkan oleh Bonnie untuk tidak merasa takut akhirnya orang itu pun berhasil menjawab pertanyaan pertanyaan dari Barzini. Barzini pun sempat bertanya apakah dia bisa menggunakan senjata? tetapi dia bilang dia lebih ahli di bela diri maka tambah pensaran lah Barzini dengan orang ini. Ia menghubungi Akito untuk segera menuju Gym Ganton dan juga menyuruh Bonnie untuk menuju Gym Ganton untuk menguji bela diri orang ini.

2:

Setiba di Gym Ganton kebetulan Akito pun sudah sampai disana, Akito bertanya kenapa ia dipanggil kesini lalu Barzini memberitahukan bahwa dia ingin menguji duel gulat diatas ring antara Akito dengan pemuda saudara Bonnie.

3:

Tetapi Akito ternyata menolak dikarenakan kondisi tubuhnya sedang tidak fit untuk melakukan pertarungan, Tetapi Bonnie langsung mengajukan diri untuk menjadi penguji didalam test tersebut.

4:

Barzini pun setuju dan orang itu juga setuju lalu langsung Barzini menyuruh Bonnie dan orang itu naik keatas ring sedangkan Akito disuruh menjadi Juri didalam pertarungan itu.

5:

Setelah kedua petarung siap Akito memberikan aba aba dan lalu pertarungan dimulai , pertarungan sangat seru karena Bonnie dan juga Saudaranya bertarung dengan sangat baik. Namun pada akhirnya saudara Bonnie itu kalah setelah menerima hantaman keras pukulan dari tangan kanan Bonnie, Orang itu langsung tergeletak menyerah.

6:

Tetapi meskipun kalah Barzini kagum terhadap keahlian bela diri saudara bonnie itu Barzini pun menjadikan dia sebagai anggota Cosa Nostra.

Setelah sehari tinggal di sebuah pedesaan yang bernama "Palomino Creeks" Allejandro memutuskan untuk pergi ke pusat kota untuk mencari kesenangan disana. Tidak hanya sebuah kesenangan yang ia cari , ia juga melihat gerak gerik para penduduk di kota los santos. Mulai dari pada polisinya , para pejabatnya dan masyarakatnya. Dia masih dalam keadaan berhati-hati karena kota los santos dikenal dengan kota yang brutal dan banyak tindakan kriminal yang terjadi disana.

1:

Sudah hampir dua jam allejandro berkeliling mengendarai mobilnya di kota los santos. Akhirnya dia memutuskan untuk pulang kembali ke pedesaan Palomino Creeks untuk beristirahat dirumah tetapi ditengah perjalanan saat didepan gardu palomino , Allejandro berfikir bahwa iya belum sama sekali mengetahui situasi kondisi desa Palomino , akhirnya dia memutuskan untuk berkeliling Palomino Creek menggunakan mobil Hermesnya

2:

Disaat tengah perjalanan , allejandro pergi ke sudut desa palomino creek , tiba-tiba ia menemukan sebuah toko yang bentuknya tidak mewah dan tidak besar alias sederhana . Allejandro penasaran apakah isi toko itu , dan ia memutuskan untuk turun dari mobilnya dan mengecheck isi dari toko itu . Ternyata itu adalah sebuah restoran lama yang sampai saat ini masih berdiri didesa Palomino , toko itu sangat minimalis. Tetapi masih terlihat anggun karena cat temboknya yang sangat menawan.

3:

Selesai melihat-lihat isi toko restoran tersebut , Allejandropun membeli sebuah snack untuk dimakannya dirumah nanti , dan allejandro bergegas untuk pergi mengendarai mobilnya untuk berkeliling kembali di palomino creek. Pada saat perjalanan , beberapa blok dari toko restoran tersebut ada sebuah kantor kepolisian daerah . Kantor kepolisian daerah itu terlihat sangat tua dan banyak mobil berjejer didepannya. Allejandro memutuskan untuk tidak turun dari mobilnya karena ia masih takut untuk menemui polisi. Dia takut bila melihat polisi , karena masih trauma akan kejadian di Italy pada masa lalu. Dan akhirnya allejandro hanya melihat bangunan polisi itu dari kaca jendelanya.

4:

Tak butuh waktu yang lama allejandro bergegas dari bangunan kepolisian itu , dia langsung pergi darisana. Di pikirannya , dia berfikir . Restoran ada , Kantor kepolisian ada , di dalam hatinya ada yang kurang. Dia pun memarkiran mobilnya sejenak untuk berfikir apa yang kurang di pedesaan ini. Dia memakirkan mobilnya disamping jalan yang jaraknya tidak jauh dari kantor kepolisan tersebut. "Ahhh pusing , cari udara segar dulu ah" katanya dalam hati sambil keluar dari mobilnya. Tak diduga allejandro persis berdiri disebuah gedung tua. Dari bentuknya ia memastikan bahwa ini adalah gedung Ibadah. Dia melihat tulisan ditembok bangunan tersebut , tertulis *GKA PALOMINO CREEK* dan langsung saja allejandro masuk kedalam gedung itu. Benar perkiraannya ini adalah gedung yang ia cari , yaitu gedung Ibadah. Diapun berhenti sejenak didalam gedung tersebut , dan mulai berdoa. Allejandro berdoa untuk keberuntungannya di kota Los santos ini. Dan agar saudara kandungnya masih dalam keadaan selamat.

5:

Selesai berdoa , allejandro memutuskan untuk pergi pulang kerumah. Diapun berjalan keluar dari gedung Ibadah tersebut. Pada saat diluar gedung ibadah , ada sebuah bau wangian melati yang sangat mencolok dihidungnya. Benar saja ada sebuah kuburan disamping gedung Ibadah tersebut. Allejandro memutuskan untuk pergi sejenak melihat kuburan tersebut. Dilihatnya berbagai macam nama-nama orang berpengaruh di Palomino creeks. Pikirnya dalam hati " Saya harus menjadi seperti mereka , menjadi orang yang berguna bagi desa ini".

6:

Selesai melihat seisi kuburan tersebut , allejandro memutuskan untuk benar-benar pulang. Badannya sudah mulai terasa letih , dia kembali kemobil dan bergegas pulang. Betapa kagetnya dia bahwa tempat Ibadah itu tak jauh dari rumahnya hanya membutuhkan waktu 5 menit dari rumahnya ke tempat Ibadah tersebut. Pikirnya dalam hati " Desa ini keren juga , sederhana tapi komplit isinya , ah senangnya bisa tinggal disini" . Tamat  

Hari itu terik sekali , matahari menyinari seisi kota los santos. Pada suatu siang , allejandro memutuskan untuk pergi ke kota los santos , maksud dia untuk pergi kesana adalah untuk datang ke pusat kota. Yaitu ke Mall yang berada ditengah-tengah kota dan keramaian hirup pikuk los santos. Perjalanan kira-kira 30 menit dari rumah palomino creek menuju kota los santos.

1:

Sebelum menuju ke pusat kota , allejandro menyempatkan diri untuk berkeliling ke sudut kota lainnya. Ia ingin menjelajahi seisi kota menggunakan mobil hermesnya. Satu dua tiga bangunan ia lewati , bangunan itu sangat membuatnya tertarik dalam hatinya karena struktur bangunan di los santos yang rata-rata sudah menjadi bangunan modern dan antik. Disuatu jalan , allejandro melewati sebuah tempat yang samar-samar dipikirannya. Allejandropun menepikan mobilnya sebentar ke jalan itu , di lihatnya bangunan tua itu. "Oh ini adalah kelenteng tua yang diceritakan penduduk setempat" sautnya dalam hati. Selesai dari melihat bangunan itu allejandropun pergi menaiki mobilnya lagi.

2:

Allejandropun melanjutkan perjalanannya ke pusat kota , ia ingin melihat Mall yang berdiri kokoh di tengah keramaian kota. Dia sempat tersesat karena ini pertama kalinya ia mengendarai mobilnya untuk pergi ke Mall. Dia melihat muka-muka masyarakat yang sangat asing baginya , tak ada yang ia kenali. Semuanya terjadi begitu saja , tak selang beberapa menit. Allejandropun sampai didepan Mall dan ia bergegas untuk memakirkan mobilnya. Selesai memarkirkan mobilnya di basement , allejandro memasuki mall. Ia memasuki salah satu toko yang ada didalam mall. Saat memasuki salah satu toko , tanpa diduga ia bertemu seseorang yang tampaknya seperti dirinya yaitu seorang mafia italy. Allejandropun berkenalan dengannya , ternyata nama orang tersebut adalah Bonnie Castello. Mereka berduapun saling berbicara tentang keadaan los santos

3:

Selang 30 menit sejak pertemuan Alle dan Bonnie. Mereka berdua menjadi sangat dekat karena saat mereka berbicara , mereka berbicara dengan aksen italy , yang membuat mereka menjadi lebih harmonis. Disana bonnie menceritakan bahwa hidupnya di los santos sudah mulai mencapai kata sukses karena dia bercerita bahwa dia adalah seorang bussinesman restoran italy yang tempatnya tidak jauh dari Mall. Allejandropun diajak bonnie untuk pergi ke restoran makanannya mencicipi aneka makanan italy. Allejandro menerima tawaran tersebut tak ada rasa curiga kepada bonnie. Karena allejandro pikir bahwa bonnie adalah salah satu mafia italy yang berhasil lolos dalam kekacauan waktu dulu.

4:

Allejandro dan Bonnie pergi ke restoran tempat dimana bonnie mempunyai usaha makanan. Pada saat itu hari masih sore , jadi allejandro dan bonnie masih mempunyai waktu yang panjang. Diantarnyalah allejandro ke restoran bonnie . Saat sampai didepan restoran bonnie , allejandro sempat terkesima dengan bisnis yang dijalani oleh Bonnie. Ia sangat terkagum terhadap bonnie karena bonnie dapat berhasil dikota seramai los santos. Tak butuh waktu lama untuk allejandro mencicipi aneka makanan khas italy. Dia sangat merindukan makanan dan suasana seperti ini. Bertemu dengan salah satu mafia italy yang sudah dianggapnya menjadi saudara. Baginya makanan yang dijual oleh bonnie adalah salah satu makananya terenak didunia.

5:

Tak lama allejandro di restoran makanan bonnie , karena dia berfikir semakin lama ia disana akan semakin gendut dia. Karena selera makan allejandro yang cukup tinggi. Akhirnya allejandro ijin pamit untuk pulang ke palominos creek , bonnie pun juga ingin pulang . Karena hari itu sudah hampir malam , allejandro menawarkan sebuah tumpangan , dan bonnie menerimanya. Sebelum allejandro mengantarkan bonnie pulang , ia sempat menulis sebuah kata-kata di tembok restoran makanan bonnie. Yang bertuliskan seperti ini "Cosa Nostra was here" Cosa Nostra adalah kelompok mafia italy Allejandro disaat dia masih di italy , sekarang posisi cosa nostra masih simpang siur . Dia masih penuh harap Cosa Nostra dapat hidup kembali.

6:

Selesai menulis sebuah kalimat di tembok restoran bonnie , akhirnya allejandro memutuskan untuk mengantarkan bonnie pulang. Perjalanan kerumah bonnie macet karena hari itu sudah sore. Di perjalanan mereka berdua saling bertukar cerita , mereka saling tertawa dan disela-sela pembicaraan mereka juga membahas kerusuhan di Italy. Perjalanan kira-kira memakan waktu sampai 2 jam . Karena jarak restoran bonnie ke rumahnya cukup jauh dan akibat macet yang terjadi pada sore itu. Dan pada akhirnya allejandro sampai didepan rumah bonnie , bonnie mengucapkan banyak terimakasih ke Allejandro karena sudah mengantarkannya pulang dan sudah menjadi saudaranya sendiri. Allejandropun ikut senang , selesai dari itu allejandro kembali kerumahnya untuk beristirahat.

Diawali pada tanggal 16 June 2000 , tepatnya pada hari Rabu terjadi kerusuhan hebat di Italy . Allejandro Gigante adalah seorang mafia italy yang berhasil selamat dari kerusuhan hebat tersebut , dia mempunyai dua orang saudara laki-laki yang sama seperti dia seorang mafia yang turut ikut dalam kerusuhan tersebut. Sampai sekarang Allejandro tidak mengetahui keadaan sang saudara. Allejandropun memutuskan untuk pergi dari italy karena situasi yang sangat tidak bersahabat dengannya karena dia adalah seorang mafia. Semua polisi di Italy mencari siapapun mafia yang berkeliaran agar dibunuh saja. Allejandropun hijrah ke sebuah kota yang katanya aman dari segala kerusuhan. Kota itu adalah los santos , dia pergi ke los santos menggunakan sebuah kereta yang didapatnya diujung kota Italy. Perjalanan kira-kira 5 jam dari italy ke los santos. Allejandro masih teringat betapa kacaunya kota Italy disaat dia masih ada disana , sepupunya banyak yang dieksekusi oleh polisi Italy . Setibanya di los santos , allejandro bingung karena dia tidak mempunyai saudara disini dan dia tidak punya kendaraan. Allejandro memutuskan untuk pergi dari stasiun , disebuah perjalanan. Tak diduga allejandro menemukan sebuah mobil yang diparkir dibawah lampu yang menerangi gelapnya malam. Tak menunggu lama , melihat kesempatan ini allejandro langsung "mencuri" mobil yang terparkir dipinggir jalan itu. Beruntungnya mobil itu tidak dalam keadaan terkunci , mobil itu dalam keadaan terbuka jendelanya sehingga allejandro bisa dengan mudah masuk kedalam mobil. Karena allejandro sudah mendapatkan kendaraan secara cuma-cuma , dia bergegas untuk melihat seisi kota menggunakan mobil tersebut. Tiap sudut kota dia datangi , ditemani sejuknya malam makin membawa allejandro semakin tertarik dengan kota ini. Selesai melihat se isi kota , allejandropun merasa perutnya sangat keroncongan mungkin karena perjalanan yang sangat jauh dari Italy menuju Los santos yang sangat memakan waktu. Akhirnya allejandro memutuskan untuk mencari tempat makanan di sekitaran kota dengan mengendarai mobilnya. Dan pada saat itu dia menemukan sebuah restoran makan yang sangat membuatnya tertarik sehingga dia mampir ketempat restoran itu dan mencicipi makanan yang disediakan disana. Selesai makan dia beristirahat direstoran itu sejenak. Ahhhh kenyangnya sebut dia dalam hati allejandro. Setelah merasa cukup beristirahat allejandropun memutuskan untuk bergegas pergi dari restoran tersebut. Dia melanjutkan perjalanan dengan melihat lihat sudut kota los santos yang lain . Pada suatu perjalanan tiba tiba allejandro teringat akan suatu perintah yang didapatnya dari saudara kandung laki lakinya. Dia teringat katanya "Jika kita tidak dapat selamat di Italy , coba pergi ke Los santos tepatnya di Palomino creek. Nanti kita akan bertemu disitu , saya pergi dulu ya Alle , abang sayang kamu" Mengingat kejadian itu alle sempat menangis karena dia memikirkan nasib abangnya. Dengan menggunakan gps yang ada di mobil akhirnya allejandro menemukan sebuah desa yang disebut " Palomino Creek " Saat memasuki desa tersebut , allejandro masih was-was dia masih teringat kejadian di Italy tapi disatu sisi dia meningat petuah dari abangnya bahwa desa ini desa yang damai dan aman jadi tidak ada kerusuhan sama sekali. Pada akhirnya allejandro bergegas untuk mencari sebuah tempat tinggal untuk ditinggali. Beruntung sekali dia , dia membawa sejumlah uang di dompetnya yang cukup untuk membeli rumah minimalis di Palomino Creek . Dan diapun menemukan rumah yang sangat cocok baginya dan tinggal disitu selamanya dengan menaruh mobilnya di garasi yang tersedia disana. Allejandropun langsung tidur dengan pulasnya.  

Setelah sehari tinggal di sebuah pedesaan yang bernama "Palomino Creeks" Allejandro memutuskan untuk pergi ke pusat kota untuk mencari kesenangan disana. Tidak hanya sebuah kesenangan yang ia cari , ia juga melihat gerak gerik para penduduk di kota los santos. Mulai dari pada polisinya , para pejabatnya dan masyarakatnya. Dia masih dalam keadaan berhati-hati karena kota los santos dikenal dengan kota yang brutal dan banyak tindakan kriminal yang terjadi disana.

1:

Sudah hampir dua jam allejandro berkeliling mengendarai mobilnya di kota los santos. Akhirnya dia memutuskan untuk pulang kembali ke pedesaan Palomino Creeks untuk beristirahat dirumah tetapi ditengah perjalanan saat didepan gardu palomino , Allejandro berfikir bahwa iya belum sama sekali mengetahui situasi kondisi desa Palomino , akhirnya dia memutuskan untuk berkeliling Palomino Creek menggunakan mobil Hermesnya

2:

Disaat tengah perjalanan , allejandro pergi ke sudut desa palomino creek , tiba-tiba ia menemukan sebuah toko yang bentuknya tidak mewah dan tidak besar alias sederhana . Allejandro penasaran apakah isi toko itu , dan ia memutuskan untuk turun dari mobilnya dan mengecheck isi dari toko itu . Ternyata itu adalah sebuah restoran lama yang sampai saat ini masih berdiri didesa Palomino , toko itu sangat minimalis. Tetapi masih terlihat anggun karena cat temboknya yang sangat menawan.

3:

Selesai melihat-lihat isi toko restoran tersebut , Allejandropun membeli sebuah snack untuk dimakannya dirumah nanti , dan allejandro bergegas untuk pergi mengendarai mobilnya untuk berkeliling kembali di palomino creek. Pada saat perjalanan , beberapa blok dari toko restoran tersebut ada sebuah kantor kepolisian daerah . Kantor kepolisian daerah itu terlihat sangat tua dan banyak mobil berjejer didepannya. Allejandro memutuskan untuk tidak turun dari mobilnya karena ia masih takut untuk menemui polisi. Dia takut bila melihat polisi , karena masih trauma akan kejadian di Italy pada masa lalu. Dan akhirnya allejandro hanya melihat bangunan polisi itu dari kaca jendelanya.

4:

Tak butuh waktu yang lama allejandro bergegas dari bangunan kepolisian itu , dia langsung pergi darisana. Di pikirannya , dia berfikir . Restoran ada , Kantor kepolisian ada , di dalam hatinya ada yang kurang. Dia pun memarkiran mobilnya sejenak untuk berfikir apa yang kurang di pedesaan ini. Dia memakirkan mobilnya disamping jalan yang jaraknya tidak jauh dari kantor kepolisan tersebut. "Ahhh pusing , cari udara segar dulu ah" katanya dalam hati sambil keluar dari mobilnya. Tak diduga allejandro persis berdiri disebuah gedung tua. Dari bentuknya ia memastikan bahwa ini adalah gedung Ibadah. Dia melihat tulisan ditembok bangunan tersebut , tertulis *GKA PALOMINO CREEK* dan langsung saja allejandro masuk kedalam gedung itu. Benar perkiraannya ini adalah gedung yang ia cari , yaitu gedung Ibadah. Diapun berhenti sejenak didalam gedung tersebut , dan mulai berdoa. Allejandro berdoa untuk keberuntungannya di kota Los santos ini. Dan agar saudara kandungnya masih dalam keadaan selamat.

5:

Selesai berdoa , allejandro memutuskan untuk pergi pulang kerumah. Diapun berjalan keluar dari gedung Ibadah tersebut. Pada saat diluar gedung ibadah , ada sebuah bau wangian melati yang sangat mencolok dihidungnya. Benar saja ada sebuah kuburan disamping gedung Ibadah tersebut. Allejandro memutuskan untuk pergi sejenak melihat kuburan tersebut. Dilihatnya berbagai macam nama-nama orang berpengaruh di Palomino creeks. Pikirnya dalam hati " Saya harus menjadi seperti mereka , menjadi orang yang berguna bagi desa ini".

6:

Selesai melihat seisi kuburan tersebut , allejandro memutuskan untuk benar-benar pulang. Badannya sudah mulai terasa letih , dia kembali kemobil dan bergegas pulang. Betapa kagetnya dia bahwa tempat Ibadah itu tak jauh dari rumahnya hanya membutuhkan waktu 5 menit dari rumahnya ke tempat Ibadah tersebut. Pikirnya dalam hati " Desa ini keren juga , sederhana tapi komplit isinya , ah senangnya bisa tinggal disini" . Tamat  

Hari itu terik sekali , matahari menyinari seisi kota los santos. Pada suatu siang , allejandro memutuskan untuk pergi ke kota los santos , maksud dia untuk pergi kesana adalah untuk datang ke pusat kota. Yaitu ke Mall yang berada ditengah-tengah kota dan keramaian hirup pikuk los santos. Perjalanan kira-kira 30 menit dari rumah palomino creek menuju kota los santos.

1:

Sebelum menuju ke pusat kota , allejandro menyempatkan diri untuk berkeliling ke sudut kota lainnya. Ia ingin menjelajahi seisi kota menggunakan mobil hermesnya. Satu dua tiga bangunan ia lewati , bangunan itu sangat membuatnya tertarik dalam hatinya karena struktur bangunan di los santos yang rata-rata sudah menjadi bangunan modern dan antik. Disuatu jalan , allejandro melewati sebuah tempat yang samar-samar dipikirannya. Allejandropun menepikan mobilnya sebentar ke jalan itu , di lihatnya bangunan tua itu. "Oh ini adalah kelenteng tua yang diceritakan penduduk setempat" sautnya dalam hati. Selesai dari melihat bangunan itu allejandropun pergi menaiki mobilnya lagi.

2:

Allejandropun melanjutkan perjalanannya ke pusat kota , ia ingin melihat Mall yang berdiri kokoh di tengah keramaian kota. Dia sempat tersesat karena ini pertama kalinya ia mengendarai mobilnya untuk pergi ke Mall. Dia melihat muka-muka masyarakat yang sangat asing baginya , tak ada yang ia kenali. Semuanya terjadi begitu saja , tak selang beberapa menit. Allejandropun sampai didepan Mall dan ia bergegas untuk memakirkan mobilnya. Selesai memarkirkan mobilnya di basement , allejandro memasuki mall. Ia memasuki salah satu toko yang ada didalam mall. Saat memasuki salah satu toko , tanpa diduga ia bertemu seseorang yang tampaknya seperti dirinya yaitu seorang mafia italy. Allejandropun berkenalan dengannya , ternyata nama orang tersebut adalah Bonnie Castello. Mereka berduapun saling berbicara tentang keadaan los santos

3:

Selang 30 menit sejak pertemuan Alle dan Bonnie. Mereka berdua menjadi sangat dekat karena saat mereka berbicara , mereka berbicara dengan aksen italy , yang membuat mereka menjadi lebih harmonis. Disana bonnie menceritakan bahwa hidupnya di los santos sudah mulai mencapai kata sukses karena dia bercerita bahwa dia adalah seorang bussinesman restoran italy yang tempatnya tidak jauh dari Mall. Allejandropun diajak bonnie untuk pergi ke restoran makanannya mencicipi aneka makanan italy. Allejandro menerima tawaran tersebut tak ada rasa curiga kepada bonnie. Karena allejandro pikir bahwa bonnie adalah salah satu mafia italy yang berhasil lolos dalam kekacauan waktu dulu.

4:

Allejandro dan Bonnie pergi ke restoran tempat dimana bonnie mempunyai usaha makanan. Pada saat itu hari masih sore , jadi allejandro dan bonnie masih mempunyai waktu yang panjang. Diantarnyalah allejandro ke restoran bonnie . Saat sampai didepan restoran bonnie , allejandro sempat terkesima dengan bisnis yang dijalani oleh Bonnie. Ia sangat terkagum terhadap bonnie karena bonnie dapat berhasil dikota seramai los santos. Tak butuh waktu lama untuk allejandro mencicipi aneka makanan khas italy. Dia sangat merindukan makanan dan suasana seperti ini. Bertemu dengan salah satu mafia italy yang sudah dianggapnya menjadi saudara. Baginya makanan yang dijual oleh bonnie adalah salah satu makananya terenak didunia.

5:

 Tak lama allejandro di restoran makanan bonnie , karena dia berfikir semakin lama ia disana akan semakin gendut dia. Karena selera makan allejandro yang cukup tinggi. Akhirnya allejandro ijin pamit untuk pulang ke palominos creek , bonnie pun juga ingin pulang . Karena hari itu sudah hampir malam , allejandro menawarkan sebuah tumpangan , dan bonnie menerimanya. Sebelum allejandro mengantarkan bonnie pulang , ia sempat menulis sebuah kata-kata di tembok restoran makanan bonnie. Yang bertuliskan seperti ini "Cosa Nostra was here" Cosa Nostra adalah kelompok mafia italy Allejandro disaat dia masih di italy , sekarang posisi cosa nostra masih simpang siur . Dia masih penuh harap Cosa Nostra dapat hidup kembali.

6:

Selesai menulis sebuah kalimat di tembok restoran bonnie , akhirnya allejandro memutuskan untuk mengantarkan bonnie pulang. Perjalanan kerumah bonnie macet karena hari itu sudah sore. Di perjalanan mereka berdua saling bertukar cerita , mereka saling tertawa dan disela-sela pembicaraan mereka juga membahas kerusuhan di Italy. Perjalanan kira-kira memakan waktu sampai 2 jam . Karena jarak restoran bonnie ke rumahnya cukup jauh dan akibat macet yang terjadi pada sore itu. Dan pada akhirnya allejandro sampai didepan rumah bonnie , bonnie mengucapkan banyak terimakasih ke Allejandro karena sudah mengantarkannya pulang dan sudah menjadi saudaranya sendiri. Allejandropun ikut senang , selesai dari itu allejandro kembali kerumahnya untuk beristirahat.